Aaron Lennon menjadi petaka untuk Liverpool. Golnya di menit 92 membuat
Tottenham Hotspur unggul 2-1 dan mengirim The Reds pulang
dengan kekalahan.
Pada laga yang dihelat di White Hart Lane, Minggu (28/11/2010) malam WIB, Liverpool mendapatkan kesempatan emas di menit 18 ketika Maxi Rodriguez yang berdiri tak terkawal di sudut kotak penalti melepaskan tendangan. Sial bagi Maxi, sepakannya masih bisa ditepis Heurelho Gomes.
Spurs membalas di menit 31. Umpan silang Luka Modric dihalau oleh Pepe Reina, tetapi bola jatuh di kaki Jermain Defoe. Defoe melepaskan tendangan! Dan Jamie Carragher berada di posisi yang tepat untuk menghalau sepakan Defoe itu.
Gol pembuka akhirya tercipta untuk Liverpool. Diawali oleh sebuah umpan Raul Meireles di menit 42. Umpan dari luar kotak penalti itu mengarah tepat ke depan gawang, di mana Skrtel dan David Ngog sudah siap untuk menjangkaunya.
Bola mengenai kepala Skrtel, namun membentur badang Ngog di udara. Ketika jatuh ke tanah, bola berada dalam jangkauan Skrtel. Tanpa menunda lagi, bek Liverpool itu langsung melepaskan sontekan ke arah gawang dan skor pun berubah menjadi 1-0.
Jelang babak pertama habis, Liverpool mendapatkan kesempatan melalui Fernando Torres. El Nino tak terkawal oleh pemain Spurs dan menusuk sendirian sampai ke dalam kotak penalti. Sial bagi Torres, tendangannya masih melebar tipis di sisi gawang.
Keunggulan itu pun bertahan sampai babak pertama usai.
Spurs mendapatkan kesempatan untuk menyamakan kedudukan ketika David Ngog kedapatan melakukan handball ketika menjadi pagar betis. Tuan rumah pun mendapatkan hadiah tendangan penalti, kendati pemain-pemain Liverpool melakukan protes.
Sial bagi Spurs, Jermain Defoe gagal melaksanakan tugasnya dengan baik. Tendangannya melebar tipis ke sisi kanan Reina.
Pada menit 67 Spurs akhirnya menyamakan kedudukan, solo-run Luka Modric di sayap kiri berhasil mengelabui Jamie Carragher, Lucas Leiva dan Glen Johnson. Ia pun mengirimkan umpan silang kepada Peter Crouch yang berada di depan gawang.
Sial bagi Liverpool, niat Skrtel untuk memotong bola tersebut malah berbuah petaka. Bola berbelok ke arah gawang dan akhirnya membobol jala Pepe Reina. Skor berubah menjadi 1-1.
Di penghujung laga, Spurs pun meraih keunggulan atas Liverpool. Umpan jauh Benoit Assou-Ekotto di lini pertahanan disambut oleh Crouch yang langsung mengarahkan bola ke jalur lari Aaron Lennon.
Dengan kecepatannya, Lennon berhasil meninggalkan Paul Konchesky yang mengawalnya. Ia pun berhadapan satu lawan satu dengan Reina, dan melepaskan sontekan ke sudut kiri gawang. Gol! Spurs unggul 2-1.
Kemenangan ini mengangkat posisi Spurs ke urutan lima klasemen dengan nilai 25. Sementara Liverpool merosot ke posisi 10 dengan koleksi nilai 19.
Susunan Pemain
Tottenham Hotspur: Heurelho Gomes, Younes Kaboul (Sebastien Bassong 36), William Gallas, Benoit Assou-Ekotto, Alan Hutton, Luka Modric, Wilson Palacios, Rafael Van der Vaart (Jermain Defoe 12, Sandro 90), Gareth Bale, Aaron Lennon, Peter Crouch.
Liverpool: Pepe Reina, Martin Skrtel, Jamie Carragher (Sotirios Kyrgiakos 87), Paul Konchesky, Glen Johnson, Lucas Leiva, Raul Meireles, Maxi Rodriguez, Dirk Kuyt, David Ngog (Fabio Aurelio 75), Fernando Torres.
Pada laga yang dihelat di White Hart Lane, Minggu (28/11/2010) malam WIB, Liverpool mendapatkan kesempatan emas di menit 18 ketika Maxi Rodriguez yang berdiri tak terkawal di sudut kotak penalti melepaskan tendangan. Sial bagi Maxi, sepakannya masih bisa ditepis Heurelho Gomes.
Spurs membalas di menit 31. Umpan silang Luka Modric dihalau oleh Pepe Reina, tetapi bola jatuh di kaki Jermain Defoe. Defoe melepaskan tendangan! Dan Jamie Carragher berada di posisi yang tepat untuk menghalau sepakan Defoe itu.
Gol pembuka akhirya tercipta untuk Liverpool. Diawali oleh sebuah umpan Raul Meireles di menit 42. Umpan dari luar kotak penalti itu mengarah tepat ke depan gawang, di mana Skrtel dan David Ngog sudah siap untuk menjangkaunya.
Bola mengenai kepala Skrtel, namun membentur badang Ngog di udara. Ketika jatuh ke tanah, bola berada dalam jangkauan Skrtel. Tanpa menunda lagi, bek Liverpool itu langsung melepaskan sontekan ke arah gawang dan skor pun berubah menjadi 1-0.
Jelang babak pertama habis, Liverpool mendapatkan kesempatan melalui Fernando Torres. El Nino tak terkawal oleh pemain Spurs dan menusuk sendirian sampai ke dalam kotak penalti. Sial bagi Torres, tendangannya masih melebar tipis di sisi gawang.
Keunggulan itu pun bertahan sampai babak pertama usai.
Spurs mendapatkan kesempatan untuk menyamakan kedudukan ketika David Ngog kedapatan melakukan handball ketika menjadi pagar betis. Tuan rumah pun mendapatkan hadiah tendangan penalti, kendati pemain-pemain Liverpool melakukan protes.
Sial bagi Spurs, Jermain Defoe gagal melaksanakan tugasnya dengan baik. Tendangannya melebar tipis ke sisi kanan Reina.
Pada menit 67 Spurs akhirnya menyamakan kedudukan, solo-run Luka Modric di sayap kiri berhasil mengelabui Jamie Carragher, Lucas Leiva dan Glen Johnson. Ia pun mengirimkan umpan silang kepada Peter Crouch yang berada di depan gawang.
Sial bagi Liverpool, niat Skrtel untuk memotong bola tersebut malah berbuah petaka. Bola berbelok ke arah gawang dan akhirnya membobol jala Pepe Reina. Skor berubah menjadi 1-1.
Di penghujung laga, Spurs pun meraih keunggulan atas Liverpool. Umpan jauh Benoit Assou-Ekotto di lini pertahanan disambut oleh Crouch yang langsung mengarahkan bola ke jalur lari Aaron Lennon.
Dengan kecepatannya, Lennon berhasil meninggalkan Paul Konchesky yang mengawalnya. Ia pun berhadapan satu lawan satu dengan Reina, dan melepaskan sontekan ke sudut kiri gawang. Gol! Spurs unggul 2-1.
Kemenangan ini mengangkat posisi Spurs ke urutan lima klasemen dengan nilai 25. Sementara Liverpool merosot ke posisi 10 dengan koleksi nilai 19.
Susunan Pemain
Tottenham Hotspur: Heurelho Gomes, Younes Kaboul (Sebastien Bassong 36), William Gallas, Benoit Assou-Ekotto, Alan Hutton, Luka Modric, Wilson Palacios, Rafael Van der Vaart (Jermain Defoe 12, Sandro 90), Gareth Bale, Aaron Lennon, Peter Crouch.
Liverpool: Pepe Reina, Martin Skrtel, Jamie Carragher (Sotirios Kyrgiakos 87), Paul Konchesky, Glen Johnson, Lucas Leiva, Raul Meireles, Maxi Rodriguez, Dirk Kuyt, David Ngog (Fabio Aurelio 75), Fernando Torres.
Sumber : detiksport.com