Kesebelasan tuan rumah Arema Indonesia, Rabu (20/10/10) di Stadion
Kanjuruhan Malang, berhasil menundukkan Persijap Jepara dengan skor
2-0 dalam lanjutan Liga Super Indonesia 2010.
Dalam laga kali ini
pelatih Miroslav Janu terlihat mencari komposisi permainan berbeda dari
biasanya. Ia menempatkan Noh Alamsyah sebagai striker
tunggal di awal permainan, dan menyerahkan lini tengah pada penjagaan
Esteban Guilen, Chamelo Roman, dan Juan Revi. Janu terlihat sengaja
mencoba permainan baru anak asuhnya saat tidak ada playmaker Ahmad Bustomi di lini tengah, yang selama ini menjadi pembagi bola.
Perubahan
komposisi permainan ini cenderung membuat para pemain Persijap bebas
bermain-main di lini tengah. Bahkan mereka beberapa kali berhasil
mengancam gawang Arema yang dikawal kiper Kurnia Meiga.
Tuan rumah
pun berhasil mencetak gol perdana di menit ke-16, memanfaatkan sepak
pojok dari Esteban Guilen bekerjasama dengan Benny Wahyudi. Gol indah
dari luar kotak penalti itu menjadi satu-satunya gol yang tercipta di
babak pertama laga ini. Usai turun minum, kesebelaan Persijap
terlihat mencoba menyarangkan gol balasan. Hanya saja serangan demi
serangan dari Laskar Kalinyamat itu gagal membuahkan angka.
Di
menit ke-69, tuan rumah "Singo Edan" kembali menambah sebuah gol
melalui kecermatan Muhammad Ridhuan memanfaatkan bola liar di depan
kemelut gawang lawan. Gol cepat ini sekaligus memaksa kiper Persijap,
Danang Wihatmoko, memungut bola untuk kedua kalinya di dalam gawangnya. Keunggulan
2-0 Arema Indonesia tersebut bertahan hingga wasit Sulistyoko dari
Jakarta meniup peluit tanda berakhirnya pertandingan.
"Awalnya
strategi kami adalah mencoba bertahan hingga menit ke-70. Namun dengan
kualitas pemain Arema yang merata dan bagus, kami akhirnya kebobolan
dengan cepat. Ini mengubah situasi dan strategi kami," ujar Pelatih
baru Persijap Jepara, Suimin Diharja.
Menurut Suimin, dalam laga
yang merupakan debutnya mengarsiteki Persijap itu, ia melihat telah ada
sejumlah perbaikan dalam permainan "Laskar Kalinyamat".
Pelatih
Arema, Miroslav Janu mengaku puas dengan kemenangan timnya. "Memang ada
penampilan pemain yang bagus dan ada yang kurang, namun setidaknya kami
menang dan berhasil mencapai tiga poin. Ke depan kami harus bermain
lebih baik lagi dalam menyerang," ujar Janu.