Persipura Jayapura sukses mendulang tiga poin dikandang setelah memukul
Arema Indonesia dengan skor mencolok 6-1 dalam lanjutan pertandingan ISL
musim 2010/2011 yang dihelat di Stadion Mandala Jayapura, Senin
(7/3/2011) sore WIT. Dalam pertandingan ini, striker Boaz Solossa
mencetak hat-trick.
Tim tamu Arema Indonesia sempat membungkam suporter tuan rumah di menit keempat melalui sepakan Roman Chmelo. Namun begitu 'Mutiara Hitam' mampu membalas dengan menjaringkan enam gol ke gawang Ongis Nade.
Boaz Solosa menjadi bintang lapangan dengan trigol yang dia cetak. Sedang gol sisanya dibukukan Zah Rahan, Tinus Pae, dan Lukas Mandowen.
Pertandingan ini diwarnai kartu merah untuk kiper Arema Ahmad Kurniawan karena melanggar Rahmat Rivai.
Atas hasil ini, Persipura semakin kokoh di puncak klasemen dengan nilai 35 dari 15 laga yang dijalani sementara tim tamu tertahan di posisi tiga dengan poin 26 dari 15 laga yang dijalani.
Jalannya PertandinganArema Indonesia, unggul lebih dulu di menit keempat melalui kaki Roman Chmelo saat memenangi duel dengan pemain belakang Persipura didalam kotak penalti, usai mendapat bola rebound hasil sepak pojok.
Mendapat ruang tembak, Roman langsung melakukan shooting yang tak bisa dibendung kiper Yoo Jae Hoon. Skor 0-1 untuk keunggulan sementara tim tamu. Tertinggal dari tamunya, justru membuat anak-anak Persipura mempercepat tempo permainan.
Gol penyama kedudukan akhirnya terjadi di menit ke 14, melalui kaki Zah Rahan yang berhasil memaksimalkan peluang dari bola mati. Tendangan terarahnya, berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 menyusul pelanggaran terhadap Gerard Pangkaly.
Petaka untuk tim tamu belum berakhir sampai disitu. Kiper Arema, Ahmad Kurniawan terpaksa diusir wasit dimenit ke 20, karena menjatuhkan Rahmat Rivai yang melakukan solo run ke daerah kotak penalti.
Setelahnya upaya Boaz Solossa untuk membawa timnya unggul, belum berhasil karena tendangannya melebar disisi kiri gawang Arema yang dikawal Syaifudin, yang masuk menggantikan M. Ridhuan.
Unggul jumlah pemain sontak membuat aliran serangan Persipura ke jantung pertahanan lebih mematikan, namun seluruh upaya Boaz cs masih terhalang kokohnya tembok pertahanan Arema. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, pelatih Jackson Tiago sedikit melakukan perubahan strategi untuk menciptakan perbedaan. Namun Arema yang kalah jumlah pemain, akhirnya lebih banyak berada di area pertahanan sementara aliran serangan Persipura bertubi tubi menghujam jantung pertahanan tim tamu.
Pesta gol Persipura diawali sepakan keras Boaz Solossa dimenit ke 60, setelah menerima bola rebound hasil tendangan sepak pojok. Skor 2-1 hanya bertahan dua menit karena top skor sementara ISL ini, kembali memperbesar keunggulan Persipura menjadi 3-1 usai menerima umpan Ian Louis Kabes dari sisi kiri gawang Arema.
Dua pemain pengganti Persipura sukses menambah pundi-pundi gol tim merah hitam melalui kaki Lukas Mandowen di menit ke 78, yang memanfaatkan sundulan Bio Paulin sementara Tinus Pae berhasil membawa Persipura menjauh 5-1 di menit ke 81 usai menerima umpan Zah Rahan.
Akhirnya di menit ke 86, Boaz sukses menutup pesta gol Persipura dan membawa timnya menang 6-1 dari tendangan 12 pas, pasca dilanggarnya Ian Kabes di kotak pinalti oleh kiper Syaifudin.
Sukses Persipura membekuk Arema 6-1 di Stadion Mandala Jayapura, ditandai dengan dilepasnya 101 balon di pinggir lapangan yang menandai 101 tahun umur Kota Jayapura
Tim tamu Arema Indonesia sempat membungkam suporter tuan rumah di menit keempat melalui sepakan Roman Chmelo. Namun begitu 'Mutiara Hitam' mampu membalas dengan menjaringkan enam gol ke gawang Ongis Nade.
Boaz Solosa menjadi bintang lapangan dengan trigol yang dia cetak. Sedang gol sisanya dibukukan Zah Rahan, Tinus Pae, dan Lukas Mandowen.
Pertandingan ini diwarnai kartu merah untuk kiper Arema Ahmad Kurniawan karena melanggar Rahmat Rivai.
Atas hasil ini, Persipura semakin kokoh di puncak klasemen dengan nilai 35 dari 15 laga yang dijalani sementara tim tamu tertahan di posisi tiga dengan poin 26 dari 15 laga yang dijalani.
Jalannya PertandinganArema Indonesia, unggul lebih dulu di menit keempat melalui kaki Roman Chmelo saat memenangi duel dengan pemain belakang Persipura didalam kotak penalti, usai mendapat bola rebound hasil sepak pojok.
Mendapat ruang tembak, Roman langsung melakukan shooting yang tak bisa dibendung kiper Yoo Jae Hoon. Skor 0-1 untuk keunggulan sementara tim tamu. Tertinggal dari tamunya, justru membuat anak-anak Persipura mempercepat tempo permainan.
Gol penyama kedudukan akhirnya terjadi di menit ke 14, melalui kaki Zah Rahan yang berhasil memaksimalkan peluang dari bola mati. Tendangan terarahnya, berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 menyusul pelanggaran terhadap Gerard Pangkaly.
Petaka untuk tim tamu belum berakhir sampai disitu. Kiper Arema, Ahmad Kurniawan terpaksa diusir wasit dimenit ke 20, karena menjatuhkan Rahmat Rivai yang melakukan solo run ke daerah kotak penalti.
Setelahnya upaya Boaz Solossa untuk membawa timnya unggul, belum berhasil karena tendangannya melebar disisi kiri gawang Arema yang dikawal Syaifudin, yang masuk menggantikan M. Ridhuan.
Unggul jumlah pemain sontak membuat aliran serangan Persipura ke jantung pertahanan lebih mematikan, namun seluruh upaya Boaz cs masih terhalang kokohnya tembok pertahanan Arema. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, pelatih Jackson Tiago sedikit melakukan perubahan strategi untuk menciptakan perbedaan. Namun Arema yang kalah jumlah pemain, akhirnya lebih banyak berada di area pertahanan sementara aliran serangan Persipura bertubi tubi menghujam jantung pertahanan tim tamu.
Pesta gol Persipura diawali sepakan keras Boaz Solossa dimenit ke 60, setelah menerima bola rebound hasil tendangan sepak pojok. Skor 2-1 hanya bertahan dua menit karena top skor sementara ISL ini, kembali memperbesar keunggulan Persipura menjadi 3-1 usai menerima umpan Ian Louis Kabes dari sisi kiri gawang Arema.
Dua pemain pengganti Persipura sukses menambah pundi-pundi gol tim merah hitam melalui kaki Lukas Mandowen di menit ke 78, yang memanfaatkan sundulan Bio Paulin sementara Tinus Pae berhasil membawa Persipura menjauh 5-1 di menit ke 81 usai menerima umpan Zah Rahan.
Akhirnya di menit ke 86, Boaz sukses menutup pesta gol Persipura dan membawa timnya menang 6-1 dari tendangan 12 pas, pasca dilanggarnya Ian Kabes di kotak pinalti oleh kiper Syaifudin.
Sukses Persipura membekuk Arema 6-1 di Stadion Mandala Jayapura, ditandai dengan dilepasnya 101 balon di pinggir lapangan yang menandai 101 tahun umur Kota Jayapura